Kemenangan Buruh Restoran Menuntut Kenaikan Upah di New York

0
Foto ilustrasi (kredit redeyechicago.com)
Foto ilustrasi (kredit redeyechicago.com)

Solidaritas.net – Dilansir dari Washingtonpost.com, pada hari Rabu, 22 Juli 2015, gerakan buruh sektor restoran di New York berhasil memenangkan tuntutan yang telah mereka perjuangkan selama 3 tahun terakhir. Gerakan buruh yang tergabung dalam Service Employee International United (SEIU) ini telah mengkampanyekan tuntutan kenaikan upah sebesar $15 per jam di hampir seluruh negara bagian Amerika Serikat.

Dewan Pengupahan yang dibentuk pada bulan Mei oleh Gubernur Andrew Cuomo mengumumkan kenaikan upah buruh sektor restoran menjadi $15 per jam. Kenaikan ini akan dilakukan bertahap dan sepenuhnya diterapkan pada akhir tahun 2018 di Kota New York dan Juli 2021 di daerah lain negara bagian New York.

Dalam ketentuan Undang-undang di New York, Gubernur dapat membentuk Dewan Pengupahan, yang beranggotakan pengusaha, buruh dan perwakilan masyarakat, untuk merekomendasikan kenaikan upah jika dianggap upah yang ada terlalu rendah untuk memenuhi kebutuhan dasar. Komisi ketenagakerjaan negara bagian selanjutnya dapat menetapkan kenaikan upah tanpa persetujuan parlemen.

“Kamu tidak akan dapat menghidupi sebuah keluarga hanya dengan upah sebesar $18,000 per tahun di negara bagian New York saat ini. Inilah alasan mengapa kami harus menaikkan upah minimum” ungkap Gubernur Andrew Cuomo di akun twitter miliknya. (23/07/2015)

Untuk tahap pertama kenaikan upah akan dilakukan pada bulan Desember sebesar $10.5 per jam di Kota New York dan $9.5 per jam di daerah lain negara bagian New York. Kenaikan upah buruh di sektor restoran ini akan memicu kenaikan upah di sektor lain, sebab ia akan menjadi batas terendah bagi sektor retail (pengecer), sektor kesehatan dan sektor lain dengan upah rendah saat ini.

“Aku telah bekerja sangat keras dan baru berusia 21 tahun. Aku bosan sering jatuh sakit dan kelelahan sepanjang waktu. Dan aku tidak dapat beristirahat karena aku punya banyak tagihan. Bekerja seperti saat ini untuk keluar dari kemiskinan bukanlah jalan keluar untukku. Sekarang aku memiliki harapan” ungkap Alexandra Candelaria, buruh restoran MacDonalds yang juga memiliki 2 pekerjaan lain dan sedang berjuang melawan kanker, saat sidang Dewan Pengupahan.

SEIU telah memenangkan tuntutan kenaikan upah ini di 3 kota besar di Amerika Serikat, yaitu di Los Angeles, Seattle dan San Fransisco. Tuntutan kenaikan upah ini juga berhasil dimenangkan di beberapa sektor lainnya. Massachusetts telah menaikkan upah bagi buruh sektor kesehatan menjadi $15 per jam, begitu pula dengan perusahaan besar seperti Facebook dan Aetna. Pada hari Rabu, Universitas California juga telah mengumumkan kenaikan upah bagi buruh dan kontraktornya menjadi $15 per jam.

Di Indonesia sendiri, UMK/UMP saat ini baru dirasakan oleh buruh di sektor formal, terutama industri manufaktur, sementara buruh informal belum merasakan upah sesuai UMK/UMP.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *